Banner Tarik Pameran Elektronik dan Teknologi Modern Biru dan Merah Muda (1)
previous arrow
next arrow

Pengertian Tes DNA: Jenis, Cara Kerja, Hasil hingga Biayanya

Stimikkomputama.ac.id – Belakangan ada satu istilah yang populer di dunia maya, yakni tes DNA. Tes […]

Ilustrasi DNA, tes DNA. (Foto: Created by Meta.ai/Ridlo)


Stimikkomputama.ac.id – Belakangan ada satu istilah yang populer di dunia maya, yakni tes DNA. Tes DNA menjadi kosakata yang banyak dicari karena drama berjilid-jilid yang melibatkan nama besar seorang bekas pejabat sekaligus publik figur.

Drama ini menarik perhatian karena tes DNA dilakukan untuk mengetahui kepastian garis keturunan. Mudahnya, tes DNA itu untuk mengetahui, ‘ini anak siapa?’.

Sebagian orang mengira, tes DNA hanya untuk mengetahui garis keturunan, keturunan siapa atau jalur nasab. Padahal, kenyataannya tidak seperti itu. Fungsi dan manfaat tes DNA lebih luas.

Apa Itu Tes DNA?

Tes DNA adalah singkatan dari Deoxyribonucleic Acid, atau dalam bahasa Indonesianya Asam Deoksiribonukleat. DNA adalah materi genetik yang membawa informasi tentang karakteristik biologis suatu organisme, termasuk manusia.

Melansir MedlinePlus via klikdokter.com, Senin (18/8/2025), tes DNA adalah salah satu pengujian genetik yang dilakukan untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada gen, kromosom, dan protein seseorang.

Biasanya, tes ini sering digunakan untuk mencocokan hubungan keluarga dan garis keturunannya. Terlepas dari hal tersebut, ternyata ada banyak tujuan dilakukanya tes genetik ini.

“Tes DNA bisa dilakukan untuk mengetahui penyakit turunan, risiko berkembangnya penyakit menurun, dan identifikasi relatif yang belum diketahui,” ujar dr. Adeline Jaclyn.

Bahkan, tes DNA juga bisa menilai kemungkinan masalah dalam rencana kehamilan atau bayi yang belum lahir.

Jenis-Jenis Tes DNA

Pada dasarnya, ada berbagai jenis tes DNA yang bisa dilakukan. Biasanya, ini disesuaikan dengan tujuan dari dilakukan tes genetik. Berikut di antaranya:

1. Tes Diagnostik
Jenis tes yang satu ini dilakukan untuk mengidentifikasi adanya penyakit yang disebabkan oleh perubahan genetik. Contohnya, pengujian genetik digunakan untuk menegakkan diagnosis fibrosis kistik atau penyakit Huntington.

2. Tes Presimptomatik
Tes DNA ini bisa dilakukan apabila kamu memiliki riwayat keluarga dengan penyakit genetik. Dengan melakukan tes presimptomatik, maka kamu bisa mengetahui seberapa besar risiko untuk mengalami penyakit tersebut.

3. Pengujian Pembawa
Jika kamu memiliki riwayat keluarga dengan penyakit genetik, seperti fibrosis kistik atau anemia sel sabit, maka pengujian pembawa alias carrier test bisa menunjukkan apakah kamu dan pasangan bisa menurunkan penyakit tersebut atau tidak. Dianjurkan untuk melakukan tes ini sebelum memiliki anak.

4. Farmakogenetik
Selain mendeteksi penyakit, ternyata tes genetik ini juga bisa dilakukan untuk membantu menentukan obat dan dosis yang paling efektif untuk pengobatan penyakit tertentu.

5. Tes Pralahir
Tes DNA juga bisa dilakukan pada ibu hamil. Pemeriksaan genetik ini dapat mendeteksi adanya kelainan pada gen bayi. Sindrom Down merupakan contoh kelainan genetik yang sering diperiksa dalam tes pralahir.

6. Skrining Bayi Baru Lahir
Uji DNA juga bisa dilakukan pada bayi baru lahir dengan tujuan untuk memeriksa adanya penyakit genetik dan metabolisme tertentu yang menyebabkan gangguan kesehatan. Nantinya, perawatan dan pengobatan pun bisa segeradilakukan.

7. Tes Pra-implantasi
Jenis tes yang satu ini umumnya dilakukan ketika kamu tengah menjalani program kehamilan bayi tabung.

Cara Kerja Tes DNA

Setelah mengetahui apa itu tes DNA dan jenisnya, maka kamu juga perlu mengetahui cara tes DNA. Berikut tahapannya:

1. Pengambilan Sampel
Cara kerja tes DNA diawali dengan pengambilan sampel yang bisa diperoleh dari darah, air liur, dan rambut. Ketiga metode ini yang paling lazim dilakukan.

Akan tetapi, pengambilan sampel juga bisa dilakukan dari cairan ketuban atau jaringan lain. Metode ini biasanya dilakukan dengan tes usap atau swab.

Sedangkan pada tes skrining bayi baru lahir, ini dilakukan pada sampel darah kecil yang diambil dengan cara menusuk tumit bayi. Nantinya, orang tua hanya akan menerima hasil tes DNA bisa dinyatakan positif.

Apabila hasil tes positif, diperlukan tes tambahan untuk mengetahui apakah bayi memiliki kelainan genetik atau tidak.

2. Pengecekan di Laboratorium
Nantinya, sampel yang telah diambil akan dikirim ke laboratorium untuk dilakukan pengujian guna mencari perubahan spesifik pada kromosom, DNA, atau protein.

Laboratorium akan melaporkan hasil tes secara tertulis pada dokter, konselor genetik, atau langsung kepada pasien.

3. Hasil Tes DNA
Pada dasarnya, tes DNA memiliki tingkat kerumitan yang cukup tinggi untuk bisa mendapatkan hasilnya. Oleh karenanya, dibutuhkan waktu beberapa minggu hingga bulan untuk mendapatkan hasil tes DNA.

Apabila hasil tes dinyatakan positif, maka artinya ditemukan perubahan genetik yang bisa memicu timbulnya penyakit. Namun, bila hasil tesnya negatif, ini tandanya tidak ditemukan adanya perubahan genetik yang bisa menyebabkan penyakit.

Terkadang, hasil tes DNA juga menunjukkan ketidakpastian karena kurang tercukupinya informasi tentang perubahan genetik untuk menentukan apakah itu normal atau bisa menyebabkan penyakit.

Berapa biaya tes DNA?

Biaya tes DNA dapat bervariasi tergantung pada lokasi tempat pemeriksaan (puskesmas atau rumah sakit), tingkat profesionalisme tenaga medis, fasilitas, dan popularitas lembaga medis tersebut. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adalah analisis dan perkiraan biaya untuk melakukan tes DNA:

1. Biaya Tes DNA di Puskesmas

Biaya tes DNA di puskesmas berkisar antara Rp7.000.000 hingga Rp8.000.000 untuk satu kali pemeriksaan. Namun, tidak semua puskesmas menyediakan layanan ini karena keterbatasan alat dan tenaga medis yang memenuhi persyaratan. Tes DNA di puskesmas perlu dilakukan oleh tenaga medis yang profesional.

2. Biaya Tes DNA di Rumah SakitBiaya tes DNA di rumah sakit memiliki kisaran lebih luas, yaitu sekitar Rp5.000.000 hingga Rp10.000.000 untuk satu kali pemeriksaan. Biaya ini bisa berbeda tergantung pada beberapa faktor, seperti tingkat kualifikasi tenaga medis, fasilitas rumah sakit, popularitas, dan teknologi yang digunakan. Beberapa rumah sakit yang mencantumkan biaya tes DNA adalah Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo, Rumah Sakit Umum Sanglahdi Denpasar, Rumah Sakit Hasan Sadikin di Bandung, dan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro di Semarang.

Penting untuk diingat bahwa biaya tes DNA dapat berubah dari waktu ke waktu dan dapat bervariasi antara lembaga medis. Selain biaya untuk tes DNA itu sendiri, Anda juga harus mempertimbangkan biaya lain seperti konsultasi dengan tenaga medis dan potensi biaya tambahan yang mungkin timbul selama proses pengujian. Jika Anda tertarik untuk melakukan tes DNA, disarankan untuk menghubungi lembaga medis yang bersangkutan dan mendapatkan informasi terbaru tentang biaya serta prosedur yang diperlukan.

Source:

  • Klikdokter.com
  • ai.stmikkomputama.ac.id
  • Liputan6.com
  • Meta.ai

*Penulis adalah jurnalis, membantu di Media Center STMIK Komputama Cilacap

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

content-2011

Mix Parlay


yakinjp

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

Togel Online Resmi

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

news

slot mahjong ways

judi bola online

yakinjp

yakinjp

3001

3002

3003

3004

3005

3006

3007

3008

3009

3010

3096

3097

3098

3099

3100

3101

3102

3103

3104

3105

4000

4001

4002

4003

4004

4005

4006

4007

4008

4009

4010

4011

4012

4013

4014

4015

4016

4017

4018

4019

3026

3027

3028

3029

3030

3031

3032

3033

3034

3035

3106

3107

3108

3109

3110

3111

3112

3113

3114

3115

4020

4021

4022

4023

4024

4025

4026

4027

4028

4029

4030

4031

4032

4033

4034

4035

4036

4037

4038

4039

3036

3037

3038

3039

3040

3041

3042

3043

3044

3045

3116

3117

3118

3119

3120

3121

3122

3123

3124

3125

4040

4041

4042

4043

4044

4045

4046

4047

4048

4049

4050

4051

4052

4053

4054

4055

4056

4057

4058

4059

3126

3127

3128

3129

3130

3131

3132

3133

3134

3135

3056

3057

3058

3059

3060

3061

3062

3063

3064

3065

3136

3137

3138

3139

3140

3141

3142

3143

3144

3145

4060

4061

4062

4063

4064

4065

4066

4067

4068

4069

4070

4071

4072

4073

4074

4075

4076

4077

4078

4079

3071

3072

3073

3074

3075

3136

3137

3138

3139

3140

3141

3142

3143

3144

3145

4080

4081

4082

4083

4084

4085

4086

4087

4088

4089

4090

4091

4092

4093

4094

4095

4096

4097

4098

4099

3076

3077

3078

3079

3080

3081

3082

3083

3084

3085

4100

4101

4102

4103

4104

4105

4106

4107

4108

4109

4110

4111

4112

4113

4114

4115

4116

4117

4118

4119

3086

3087

3088

3089

3090

3091

3092

3093

3094

3095

4120

4121

4122

4123

4124

4125

4126

4127

4128

4129

4130

4131

4132

4133

4134

4135

4136

4137

4138

4139

content-2011