2. CSS (Cascading Style Sheets)
CSS adalah bahasa pemrograman khusus untuk desain visual website. Tanpa CSS, website hanya berupa teks dan elemen sederhana. Dengan CSS, tampilan menjadi lebih menarik dan responsif.
Fungsi Utama CSS:
– Mengatur warna, font, dan tata letak.
– Membuat website responsif agar nyaman dilihat di desktop maupun mobile.
– Menambahkan animasi dan efek visual.
Contoh Sederhana CSS:
body {
background-color: #f0f0f0;
font-family: Arial, sans-serif;
}
h1 {
color: blue;
text-align: center;
}
3. JavaScript (JS)
JavaScript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat website dinamis dan interaktif. Dengan JS, Anda dapat menambahkan logika, animasi, validasi form, hingga berkomunikasi dengan server (API).
Fungsi Utama JavaScript:
– Menangani aksi pengguna (klik tombol, scroll, input data).
– Mengatur data secara real-time (misalnya chat atau notifikasi).
– Menjadi pondasi framework modern seperti React, Angular, dan Vue.js.
Contoh Sederhana JavaScript:
document.getElementById(“tombol”).addEventListener(“click”, function() {
alert(“Tombol berhasil diklik!”);
});