Stmikkomputama.ac.id – STMIK Komputama Majenang baru saja melaksanakan Visitasi Lapangan sebagai tahapan akhir dari proses perubahan bentuk dari sekolah tinggi jadi universitas. Momen ini tentu menjadi sejarah penting, bukan hanya bagi kampus, tetapi juga bagi masyarakat sekitar yang akan merasakan dampak positifnya.
Namun, mungkin masih ada yang bertanya: apa sebenarnya perbedaan Sekolah Tinggi dengan Universitas? Dan apa keuntungan jika STMIK berubah menjadi universitas?
1. Perbedaan Sekolah Tinggi dan Universitas
A. Sekolah Tinggi
– Fokus pada satu bidang ilmu tertentu.
Contoh: STMIK (khusus di bidang komputer & teknologi informasi), STIE (ekonomi), STIKES (kesehatan).
– Jurusan atau program studi biasanya terbatas pada rumpun keilmuan yang sama.
B. Universitas
– Menaungi berbagai rumpun ilmu, mulai dari teknologi, ekonomi, sosial, hingga kesehatan.
– Memiliki fakultas-fakultas dengan program studi yang lebih beragam.
– Lebih fleksibel dalam membuka jurusan baru sesuai kebutuhan zaman.
2. Keuntungan Berubah Menjadi Universitas
a. Lebih Banyak Pilihan Prodi
Mahasiswa bisa memilih jurusan yang lebih bervariasi, tidak terbatas hanya di bidang komputer saja.
b. Peluang Kolaborasi Lebih Luas
Universitas bisa bekerja sama dengan lebih banyak institusi, baik dalam negeri maupun luar negeri, karena lingkupnya lebih besar.
c. Daya Saing Naik
Status universitas membuat citra kampus lebih dikenal, sehingga daya saing alumni di dunia kerja ikut meningkat.
d. Kesempatan Penelitian dan Pengabdian Lebih Luas
Dosen dan mahasiswa bisa terlibat dalam penelitian multidisiplin, misalnya gabungan antara teknologi, ekonomi, dan sosial.
e. Dampak Positif bagi Daerah
Majenang dan sekitarnya akan memiliki pusat pendidikan tinggi yang lebih besar, yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan membuka peluang baru bagi masyarakat.
3. Harapan ke Depan
Dengan proses perubahan bentuk ini, diharapkan STMIK Komputama Majenang akan segera resmi menjadi Universitas Komputama Majenang (nama sementara). Transformasi ini tidak hanya menandai kemajuan kampus, tetapi juga menjadi bukti komitmen menghadirkan pendidikan tinggi berkualitas untuk generasi muda.
Masyarakat Cilacap, Majenang, dan sekitarnya bisa menantikan lebih banyak pilihan jurusan, fasilitas, dan kesempatan yang sebelumnya belum ada.
Singkatnya, perubahan dari Sekolah Tinggi ke Universitas bukan hanya soal nama, tapi juga soal kesempatan. Kesempatan bagi mahasiswa, dosen, masyarakat, dan daerah untuk berkembang bersama dalam dunia pendidikan tinggi.
*Penulis adalah Dosen STMIK Komputama Majenang untuk Mata Kuliah Berbasis Matematika
