Banner Tarik Pameran Elektronik dan Teknologi Modern Biru dan Merah Muda (1)
previous arrow
next arrow

6 Pondok Pesantren Besar dan Modern di Cilacap, Referensi Mondok Sekaligus Sekolah

Universitas Komputama – Sebagaimana wilayah lain di Indonesia, di Cilacap, Jawa Tengah, terdapat puluhan pesantren. […]

Kunjungan NGO Malaysia Pertumbuhan Semporna Prihatin dan STMIK Komputama Cilacap di Ponpes El Bayan. (Foto: Humas STMIK Komputama Cilacap)


Universitas Komputama – Sebagaimana wilayah lain di Indonesia, di Cilacap, Jawa Tengah, terdapat puluhan pesantren. Jumlah santrinya puluhan hingga ribuan orang.

Sebagian besar kini telah mengadopsi pendidikan klasik, digabungkan dengan modern. Ada pendidikan salaf (tradisional) sekaligus formal (sekolah). Bahkan, beberapa di antaranya memiliki atau berafiliasi langsung dengan perguruan tinggi.

Berikut adalah 6 pondok pesantren besar di Cilacap yang bisa jadi referensi untuk pendidikan anak. Anak tak hanya mondok, tetapi akan sekaligus bersekolah formal.

1. Pondok Pesantren El Bayan

Melansir berbagai sumber, Pondok Pesantren El Bayan Didirikan pada tahun 1930 oleh KM. Syuhud. Semula pesantren ini lebih dikenal sebagai Pondok Pesantren Bendasari, merujuk wilayah setempat.

El Bayan bertransformasi dari sebuah masjid menjadi pesantren besar. Pesantren ini menggabungkan sistem pendidikan klasik dan modern, serta menekankan pembinaan karakter, keterampilan hidup, dan penguasaan teknologi.

Metode Pembelajaran:

  • Klasikal & Sorogan: Pengajaran kitab kuning (kitab-kitab klasik Islam) menggunakan metode bandongan (klasikal) dan sorogan (individu).
  • Tahfidzul Qur’an: Program khusus menghafal Al-Qur’an untuk santri yang berminat.
  • Ekstrakurikuler & Keterampilan: Seni hadrah, paduan suara, seni musik, khitobah (public speaking), kaligrafi, komputer, pramuka, English club.
  • Wirausaha: teknik komputer, menjahit, perbengkelan, sablon, perikanan, pertanian, peternakan.
  • Penguatan Karakter: Pembiasaan ibadah, disiplin, dan pelatihan kepemimpinan.

Pendidikan Formal:

  • MI (Madrasah Ibtidaiyah), MTs (Madrasah Tsanawiyah), MA (Madrasah Aliyah)
  • SMK Komputama: Sekolah kejuruan dengan penekanan pada teknologi dan komputer.
  • Universitas Komputama (UNIKMA), alih bentuk dari STMIK Komputama
  • TPQ, Madrasah Diniyah, TK: Lembaga pendidikan nonformal untuk anak-anak dan remaja.

2. Pondok Pesantren Al Ihya Ulumaddin (Kesugihan)

Mengutip alfatahmaos.sch.id, Ponpes Al Ihya Ulumaddin merupakan salah satu pesantren tertua dan terbesar di Cilacap, berdiri sejak awal 1910-an. Dikenal adaptif terhadap perkembangan zaman namun tetap menjaga tradisi keagamaan dan sosial.

Metode Pembelajaran:

  • Klasikal & Sorogan: Pembelajaran kitab kuning secara bandongan dan sorogan.
  • Madrasah Diniyah & Majelis Ta’lim: Pengajaran agama terstruktur serta penguatan wawasan keislaman.
  • Pengajian Rutin & Pemberdayaan Masyarakat: Untuk santri dan masyarakat sekitar.

Pendidikan Formal:

  • TK, MI, MTs, MA, SMK
  • Universitas Nahdlatul Ulama Imam Ghazali (UNUGHA): Perguruan tinggi keislaman.
  • Ekstrakurikuler: Kegiatan sosial, penerbitan buletin, forum ilmiah.

3. Pondok Pesantren Miftahul Huda Majenang (Cigaru)

Dikenal sebagai Pondok Cigaru, pesantren ini menjadi rujukan pendidikan Islam di wilayah Majenang, dengan jaringan alumni yang luas.

Metode Pembelajaran:

  • Klasikal & Sorogan: Pengajaran kitab kuning tradisional.
  • Pengembangan Bahasa Arab: Santri dibimbing fasih berbahasa Arab.
  • Tahfidzul Qur’an & Pembinaan Akhlak: Program tahfidz dan pembentukan karakter.

Pendidikan Formal:

  • MI, MTs, MA
  • Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sufyan Tsauri

4. Pondok Pesantren Darul Quro

Berdiri sejak 1992, menerapkan sistem modern ala Gontor, menyeimbangkan ilmu agama dan ilmu umum.

Metode Pembelajaran:

  • Kombinasi Sistem Modern dan Tradisional: Kitabkuning, kurikulum nasional, dan pengembangan bahasa Arab-Inggris.
  • Penguatan Karakter: Disiplin, ibadah, kepemimpinan.

Pendidikan Formal:

  • Madrasah Diniyah
  • Pendidikan formal (SD, SMP, SMA) di lembaga sendiri atau mitra

5. Pondok Pesantren Al Fatah Maos

Awalnya pesantren salafiyah, kini menjadi pesantren terpadu dengan sistem asrama, menggabungkan empat kurikulum utama.

Metode Pembelajaran:

Empat Kurikulum Terpadu:

  • Ilmu & Tahfidz Qur’an
  •  Pesantren Salafiyah (kitab kuning)
  •  Pesantren Modern (bahasa internasional)
  • Kurikulum Formal Nasional

Pembinaan Karakter: Kegiatan asrama, ibadah, kepemimpinan.

Pendidikan Formal:

  • TK Al Qur’an, MTs, MA
  • Ekstrakurikuler: Keagamaan, seni, olahraga, keterampilan hidup.

6. Pondok Pesantren Al Hidayah Kroya

Berdiri sejak sebelum kemerdekaan, kini khusus menerima santriwati, tetap menjaga tradisi keilmuan klasik.

Metode Pembelajaran:

  • Klasikal & Sorogan: Kitab kuning berhaluan ahlussunnah wal jama’ah, madzhab Syafi’iyyah.
  • Jenjang Halaqoh Diniyah: Lima tingkatan pengajian diniyah.
  • Pembinaan Akhlak & Ibadah: Kegiatan asrama, pengajian rutin.

Pendidikan Formal:

  • SD, SMP, SMA, SMK: Santriwati bisa sekolah di lembaga pesantren atau sekolah negeri sekitar.

Madrasah Diniyah: Pendidikan agama nonformal.

*Penyusunan artikel dengan bantuan ai.stmikkomputama.ac.id
**Tim Humas Universitas Komputama (UNIKMA), Cilacap, Jawa Tengah

Referensi:

  • Liputan6.com
  • Cilacapkab.go.id
  • alfatahmaos.sch.id
  • Laduni.id

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

content-2011

Mix Parlay


yakinjp

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

Togel Online Resmi

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

news

slot mahjong ways

judi bola online

yakinjp

yakinjp

3001

3002

3003

3004

3005

3006

3007

3008

3009

3010

3096

3097

3098

3099

3100

3101

3102

3103

3104

3105

4000

4001

4002

4003

4004

4005

4006

4007

4008

4009

4010

4011

4012

4013

4014

4015

4016

4017

4018

4019

3026

3027

3028

3029

3030

3031

3032

3033

3034

3035

3106

3107

3108

3109

3110

3111

3112

3113

3114

3115

4020

4021

4022

4023

4024

4025

4026

4027

4028

4029

4030

4031

4032

4033

4034

4035

4036

4037

4038

4039

3036

3037

3038

3039

3040

3041

3042

3043

3044

3045

3116

3117

3118

3119

3120

3121

3122

3123

3124

3125

4040

4041

4042

4043

4044

4045

4046

4047

4048

4049

4050

4051

4052

4053

4054

4055

4056

4057

4058

4059

3126

3127

3128

3129

3130

3131

3132

3133

3134

3135

3056

3057

3058

3059

3060

3061

3062

3063

3064

3065

3136

3137

3138

3139

3140

3141

3142

3143

3144

3145

4060

4061

4062

4063

4064

4065

4066

4067

4068

4069

4070

4071

4072

4073

4074

4075

4076

4077

4078

4079

3071

3072

3073

3074

3075

3136

3137

3138

3139

3140

3141

3142

3143

3144

3145

4080

4081

4082

4083

4084

4085

4086

4087

4088

4089

4090

4091

4092

4093

4094

4095

4096

4097

4098

4099

3076

3077

3078

3079

3080

3081

3082

3083

3084

3085

4100

4101

4102

4103

4104

4105

4106

4107

4108

4109

4110

4111

4112

4113

4114

4115

4116

4117

4118

4119

3086

3087

3088

3089

3090

3091

3092

3093

3094

3095

4120

4121

4122

4123

4124

4125

4126

4127

4128

4129

4130

4131

4132

4133

4134

4135

4136

4137

4138

4139

content-2011